Saat terjaga dari lena
Seraut wajah yang hilang
Menerawang di dalam minda
Menitip setiap kenangan
Yang tercipta sejak azali
Tiba-tiba kelopak mata terasa basah
Terima kasih...
Hanya itu yang mampu terungkapkan
Keranamu aku mampu melihat
Segala keindahan Illahi
Masih bermain di mindaku
Segala pengorbananmu
Membesarkan kami
Bersabung nyawa di lautan luas
Hanya untuk segenggam nasi untuk kami
Hanya untuk keperluan kami
Sehingga di saat terlantar
Menahan kesakitan
Kau masih risaukan kami
Sedang aku...
Hanya mampu memandang
Sekujur tubuh yang dalam kesengsaraan
Menanggung kesakitan yang takkan mampu
Untuk difahami oleh sepasang mata dan telinga
Di saat sakaratulmaut datang menjemputmu
Bagai luruh jantungku
Tapi tetap bersyukur
Berakhir sudah penderitaanmu
Kini...
Akan kami teruskan hidup
Berbekalkan tunjuk ajarmu dulu
Menempuh kepahitan duniawi
Selamat Hari Bapa.....
Dari anakmu dan keluarga....